Dikotil: Pengertian, Sifat, Struktur, Tumbuhan dan Contoh
Dikotil: Pengertian, Sifat, Struktur, Tumbuhan dan Contoh
Definisi dikotil
Dikotil merupakan tumbuhan berbunga dengan dua buah biji. Salah satu tumbuhan dalam kelompok dikotil ini memiliki dua daun kelembagaan. Daun lembaga ini terbentuk dari tahap benih, sehingga sebagian besar anggotanya memiliki benih yang dapat dengan mudah dibagi menjadi dua bagian. Hal inilah yang membedakan antara tumbuhan dikotil dan tumbuhan monokotil yang berbiji tunggal.
Sifat tumbuhan dikotil
Berikut beberapa ciri tumbuhan dikotil
1). Dua buah biji
Tanaman berbiji dua buah umumnya tergolong tumbuhan berbunga yang membelah pada saat proses perkecambahan. Dikotil ini memiliki sepasang daun institusional (kotiledon). Kita sering menjumpai tanaman dikotil di lingkungan kita. Contohnya adalah mangga, jambu biji, rambutan, melinjo, permen karet, kacang-kacangan, dll.
2). Akar tunggang
Tanaman dikotil memiliki akar tunggang. Akar tunggang pada tumbuhan dikotil merupakan salah satu akar yang sangat kuat dan besar. Akar rata-rata dikotil cukup besar dan panjang serta memiliki cabang yang cukup banyak. Hal ini memungkinkan tanaman dikotil tumbuh kuat dan kokoh di atas tanah sehingga tidak mudah tumbang saat diterpa angin kencang.
3). Menyirip daun atau meraba
Tulang daun dan bentuk empulur menyirip. Tulang daun bisa dikatakan menyirip karena bentuknya seperti sirip ikan. Jika dilanjutkan dengan pengamatan, daun menyirip tergolong dikotil seperti pohon mangga, jambu biji dan nangka.
4). Tidak memiliki tutup root
Tanaman dikot tidak memiliki tutup akar. Hal ini dikarenakan tanaman dikotil tidak memiliki akar serabut yang memiliki banyak cabang akar. Meskipun tidak memiliki penutup akar, tanaman dikotil memiliki sistem perakaran yang kuat dan kuat karena akar tunggang dapat menembus jauh lebih dalam ke dalam tanah daripada akar serabut. Tanaman yang memiliki penutup akar biasanya terdapat pada tanaman dikotil.
5). Batang kambium
Tanaman dikotil memiliki batang kambium. Kambium merupakan lapisan sel atau lapisan jaringan pada tumbuhan yang aktif membelah dan membelah antara pembuluh angkut yaitu xilem dan floem. Ada dua jenis kambium yaitu (cork cambium dan vascular / vascular cambium).
6). Akar dan batang tumbuh membesar
Tanaman berbiji dua kping memiliki batang dan akar yang dapat tumbuh dan berkembang. Ini karena tanaman dikotil memiliki wadah angkut. Pembuluh xilem berperan penting dalam mengangkut air dari akar ke daun. Sedangkan pembuluh floem mengangkut unsur hara dan unsur hara dari hasil proses fotosintesis ke seluruh organ tumbuhan.
7). Batangnya bercabang
Tanaman dikotil memiliki batang yang bercabang. Batang tanaman dikotil memiliki banyak cabang. Batang utama tanaman dikotil mempunyai struktur morfologi yang cukup kuat dan juga kokoh, sehingga mempunyai banyak cabang yang umumnya buahnya dapat tumbuh. Hal ini sangat berbeda dengan tumbuhan berbiji sederhana (monikotil) yang batangnya tidak bercabang.
LIHAT JUGA :
https://www.caramudahbelajarbahasainggris.net/
https://ruangseni.com/
https://www.kakakpintar.id/
https://www.belajarbahasainggrisku.id/
https://duniapendidikan.co.id/
https://pengajar.co.id/
https://ppidkabbekasi.id/
https://appbrain.co.id/
https://nomorcallcenter.id/
https://callcenters.id/